BAB III
METODE
PENELITIAN
A.
Lokasi
dan Subjek Penelitian
1.
Profil Sekolah
Nama
Sekolah : SD NEGERI BULUSARI 01
NSS : 101032914009
Status : NEGERI
Tahun
Berdiri :
Alamat : JL. BHAKTI NO.02
Desa : BULUSARI
Kecamatan : BULAKAMBA
Kabupaten : BREBES
Propinsi : JAWA TENGAH
Nilai
Akreditasi : B
Jumlah
Rombel : 7 KELAS
Luas
Tanah Seluruhnya : 2700 m2
Luas
Bangunan :
Luas
Halaman :
Status
tanah : MILIK NEGARA
2.
Visi dan Misi
Visi
:
Menjadikan SD Negeri Bulusari 01
sebagai pusat pendidikan dan ilmu pengetahuan yang kompetitif,berbudi
pekerti luhur,dan berakhlak mulia.
Misi :
Ø Meningkatkan Iman dan Ketaqwaan
Ø Meningkatkan Kedisiplinan
Ø Meningkatkan hubungan Kemitraan antara wali murid,komite sekolah,
dan masyarakat
Ø Melestarikan kebudayaan Daerah
Ø Membentuk karakter siswa yang jujur, bertanggung jawab dan sopan
santun
3.
Keadaan Siswa
No
|
Kelas
|
Tahun
Pelajaran
2013
/ 2014
|
Jumlah
|
|
L
|
P
|
|||
1.
|
1
|
19
|
17
|
38
|
2
|
2a
|
12
|
16
|
28
|
3
|
2b
|
17
|
13
|
30
|
4
|
3
|
23
|
19
|
42
|
5
|
4
|
22
|
20
|
42
|
6
|
5
|
12
|
21
|
33
|
7
|
6
|
22
|
16
|
38
|
Total
|
127
|
122
|
249
|
4.
Keadaan Guru
No
|
Nama
|
Jabatan
|
Mengajar di Kelas
|
Ket.
|
1.
|
SUHARI,S.Ag
|
KEPSEK
|
5-6
|
PNS
|
2.
|
TUMISIH
|
Guru
Kelas
|
6
|
PNS
|
3.
|
AMIROH
.A,S.Pd
|
Guru
Kelas
|
4
|
PNS
|
4.
|
JAMILAH,S.Pd
|
Guru
Kelas
|
2
|
PNS
|
5.
|
TATI
A. Ama.Pd
|
Guru
Kelas
|
1
|
GTT
|
6.
|
SUTORO,S.Pd
|
Guru
Kelas
|
5
|
GTT
|
7.
|
ATY
M.C,S.Pd
|
Guru
Kelas
|
3
|
GTT
|
8.
|
NUROKHIM
|
Guru
Kelas
|
2
|
GTT
|
9.
|
JOHARI,S.Pd
|
Guru
PJOK
|
1-6
|
PNS
|
10
|
LILIS
A.S.PdI
|
Guru
PAI
|
1-4
|
GTT
|
11
|
ISPRANOTO
|
Penjaga
|
-
|
PTT
|
GRAFIK JUMLAH SISWA SD NEGERI
BULUSARI 01
TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014
5.
Prasarana Sekolah
1.
Jenis prasarana
yang dimiliki sekolah
No
|
Jenis
|
Keberadaan
|
Luas
(M2)
|
Fungsi
|
||
Ada
|
Tdk ada
|
Ada
|
Tdk ada
|
|||
1
|
Ruang
Kepsek
|
|
V
|
|
|
|
2
|
Ruang
wakil Kepsek
|
|
V
|
|
|
|
3
|
Ruang
Guru
|
V
|
|
|
|
|
4
|
Ruang
BK
|
|
V
|
|
|
|
5
|
Ruang
Tamu
|
V
|
|
|
|
|
6
|
Ruang
UKS
|
|
V
|
|
|
|
7
|
Perpustakaan
|
V
|
|
|
|
|
8
|
Ruang
Media dan Alat bantu
|
|
V
|
|
|
|
9
|
Ruang
penjaga Sekolah
|
|
V
|
|
|
|
10
|
Pos
keamanan
|
|
V
|
|
|
|
11
|
Aula
|
|
V
|
|
|
|
12
|
Gudang
|
V
|
|
|
|
|
13
|
Kantin
Sekolah
|
|
V
|
|
|
|
14
|
Halaman
Sekolah
|
V
|
|
|
|
|
B.
Desain
Penelitian
1. Rancangan Penelitian
Rancangan
yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK)
artinya penelitian berbasis kelas yang prosedurnya diadaptasi dengan berbagai
tindakan. Dalam literature berbahasa
Inggris, PTK disebut classroom action
research. penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa
kelas V SDN Bulusari 01 Kecamatan
Bulakamba Kabupaten Brebes dalam memahami materi tentang menulis puisi dengan
menggunakan model pembelajarn Quantum
2. Prosedur Penelitian
Penelitian
ini merupakan penelitian tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan hasil
belajar siswa dalam memahami materi tentang menulis puisi dengan menggunakan
model pembelajaran Quntum. Proses
pelaksanaan tindakan dilaksanakan secara bertahap sampai penelitian ini
berhasil. Prosedur tindakan dimulai dari perencanaan tindakan, pelaksanaan
tindakan, observasi, dan refleksi.
3. Perencanaan Tindakan
Peneliti
melakukan identifikasi masalah yang akan diteliti dengan cara melakukan
penelitian pendahuluan (pra siklus) terhadap proses pembelajaran di kelas, dan
meneliti hasil belajar siswa pada nilai ulangan sebelumnya. Dari hasil
penelitian pendahuluan, peneliti melaksanakan diskusi dengan teman sejawat
(guru mata pelajaran) tentang pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia
sehingga dapat melakukan refleksi untuk merencanakan tindakan yang akan
dilakukan dengan penelitian, kegiatan yang dilaksanakan dalam tahap perencanaan
ini adalah sebagai berikut:
a)
Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
tentang menulis puisi berdasarkan gagasan pokok, dengan menggunakan model
pembelajaran quantum.
b)
Membuat jadwal kunjungan
c)
Mempersiapkan instrument nontes dan tes.
Instrumen nontes berupa lembar observasi dan wawancara. Instrument tes berupa
tes uraian dan tes tindakan.
d)
Membuat media dan alat bantu
pembelajaran.
e)
Menentukan cara observasi
f)
Menentukan jenis data dan cara
pengumpulan data
4. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksaaan
Tindakan pada penelitian, meliputi :
a)
Pelaksanaan proses pembelajaran dengan
menggunakan model pembelajaran quantum.
b)
Pelaksanaan observasi.
c)
Pelaksanaan tes dilakukan pada akhir
proses pembelajaran setiap siklus berlangsung.
d)
Pelaksanaan analisis dan refleksi
dilakukan oleh peneliti.
5. Observasi
Observasi
dilakukan untuk mengamati kegiatan dan tingkah laku siswa Selma proses
pembelajaran berlangsung.
6. Refleksi
a)
Memeriksa cattan hasil observasi dan wawancara
b)
Menganlisis his tes menulis puisi
berdasrkan gagasan pokok
c)
Mengidentifikasi masalah yang ditemukan
dari analisi hasil observasi dan hasil tes.
d)
Menentukan solusi yang akan digunkan
untuk perbaikan pembelajaran.
e)
Membuat perencanaan ulang dilkukan
setelah kesimpulan dari pelaksanaan refleksi.
C.
Teknik
Pengumpulan dan Analisis Data
1.
Tekhnik
Pengumpulan Data
a.
Observasi
Observasi merupakan teknik atau cara yang
digunakan untuk mengukur kegiatan belajar siswa dan segala sesuatu yang terjadi
dalam proses pembelajaran. Peneliti melakukan pengamatan terhadap proses,
metode serta suasana kelas pada saat kegiatan belajar mengajar. Data hasil observasi
digunakan peneliti sebagai penunjang untuk mengukur hasil belajar yang telah
dilakukan. Dari hasil observasi yang diperoleh melalui kegiatan pengamatan,
peneliti mendapatkan suatu refleksi untuk melakukan perbaikan dalam kegiatan
pembelajaran selanjutnya.
b. Lembar Kerja Siswa
Dalam
teknik pengumpulan data, Lembar Kerja Siswa (LKS) diperlukan untuk panduan bagi
siswa dalam memecahkan permasalahan yang dilakukan secara berkelompok. LKS
digunakan dalam pembelajaran, untuk membantu siswa dalam membangun pengetahuannya
sendiri melalui pembelajaran
c. Lembar Penilaian Proses
Penilaian
proses dilakukan untuk menilai keterampilan siswa dalam bertanya dan
mengemukakan pendapat pada kegiatan pembelajaran. Dalam penilaian proses,
memiliki skala nilai yang telah ditentukan berdasarkan aspek yang dinilai.
Dalam pengamatan ini, penilaian proses yang dinilai adalah aspek keaktifan siswa
terhadap kegiatan diskusi, aktif bertanya dan mengemukakan pendapatnya.
Penilaian proses
dilakukan pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung. Aspek yang dinilai
adalah keaktifan siswa dalam kegiatan diskusi, keterampilan bertanya dan
mengemukakan pendapat. Kriteria penilaian proses pada aspek keaktifan sebagai
berikut
Tabel
1
Kriteria penilaian proses pada
aspek keaktifan
Skor
|
Deskripsi
|
3
|
Siswa
melakukan kegiatan diskusi sesuai dengan petunjuk dalam LKS, aktif bertanya,
dan beranimengemukakan pendapat.
|
2
|
Siswa
melakukan kegiatan diskusi sesuai dengan petunjuk dalam LKS, aktif dalam
bertanya tetapi kurang berani mengemukakan pendapat.
|
1
|
Siswa
melakukan kegiatan diskusi namun kurang sesuai dengan petunjuk LKS, kurang
aktif bertanya, dan tidak berani mengemukakan pendapat.
|
d. Evaluasi
Evaluasi
dilakukan peneliti pada akhir pembelajaran. Kegiatan evaluasi ini dilakukan
secara individu untuk mengetahui hasil belajar siswa terhadap materi yang telah
dipelajari. Evaluasi dilakukan pada setiap tindakan. Hasil evaluasi yang
diperoleh dapat memberikan penjelasan bagi guru tentang hasil belajar yang
dicapai oleh siswa secara klasikal
e. Tekhnik Analisis Data
Dalam
penelitian tindakan kelas (PTK), data yang diperoleh melalui teknik pengumpulan
data kemudian diolah dan dianalisis secara sistematis. Data yang telah
terkumpul, diklasifikasikan menjadi dua kelompok data, yaitu data kuantitatif
yang berbentuk angka-angka dan data kualitatif yang berbentuk simbol atau
kata-kata. Data yang termasuk ke dalam kategori kualitatif, yaitu data
observasi, dan lembar kerja siswa. Sedangkan kategori data kuantitatif, yaitu
data hasil evaluasi siswa. Data kualitatif digunakan untuk mendukung hasil yang
diperoleh dari data kuantitatif.
Data
kualitatif dianalisis dengan cara dikumpulkan dan diklasifikasikan untuk
ditafsirkan agar data tersebut mempunyai makna. Untuk data kuantitatif diolah
dan dianalisis dengan cara mencari nilai rata-rata dari data yang diperoleh.
Hal ini dilakukan karena
penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa secara
klasikal, bukan secara individual.
Setelah mendapatkan data nilai rata-rata, data tersebut diolah dan ditafsirkan
secara kualitatif. Kegiatan analisis berdasarkan data yang diperoleh kemudian
dikembangkan menjadi hipotesis untuk mendukung perumusan suatu kesimpulan
penelitian.
Rumus :
Keterangan:
=
Rata-rata (Mean)
= Jumlah seluruh nilai siswa
=
Banyaknya siswa
Metode ini
dipilih oleh peneliti untuk mempermudah siswa dalam memahami konsep
pembelajaran mengenai benda dan sifatnya.
D.
Instrument
penelitian
Penelitian ini menggunakan dua
bentuk instrument, yaitu tes dan nontes.
1.
Instrumen tes
Instrumen
dalam bentuk tes digunakan untuk mengetahui kemampuan menulis puisi. Hal ini
bertujun untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa tentang puisi dan
kemampuan siswa dalam menulis puisi pada pra siklus yaitu sebelum dikenai
perlakuan. Demekian juga pada siklus I, II dan seterusnya dengan dikenai
perlakuan yaitu penggunan model pembelajaran quantum. Ada beberapa aspek yang
menjadi penilaian, yaitu meliputi: (1) kesesuaian isi dengan tema, (2) diksi,
(3) rima, (4) pembaitan, (5) tipografi.
2.
Instrument Nontes
Instrumen
nontes yang digunakan dalam penelitian ini antara lain observasi dan wawancara.
3.
Instrumen Obsrvasi
Instrumen
observasi ini digunakan untuk mengamati keadaan, sikap, respon, dan kesktifan
siswa pada saat proses pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan model
pembelajaran quantum. Lembar observasi yang digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel
2
Lembar Observasi
NO.
|
FOKUS PENGAMATAN
|
HASIL OBSERVASI
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
1
|
Bagaimana
kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran? (B1)
|
|
|
|
|
|
2
|
Bagaimana
antusias siswa dalammendengarkan penjelasan guru? (B2)
|
|
|
|
|
|
3
|
Bagaimana
keseriusan siswa dalam mengerjakan soal latihan? (B3)
|
|
|
|
|
|
4
|
Bagaimana
siswa mengikuti alur kegiatan belajar? (B4)
|
|
|
|
|
|
5
|
Bagaimana
aktifitas siswa melakukan kegiatan fisik dan mental (berpikir)? (B5)
|
|
|
|
|
|
6
|
Bagaimana
interaksi siswa-guru dan siswa-siswa? (B6)
|
|
|
|
|
|
7
|
Bagaimana
respon siswa terhadap pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan
pembelajaran quantum? (B7)
|
|
|
|
|
|
Deskripsi
:
Skor
5 = Sangat baik, jika jumlah anak yang terlibat 90% - 100%
Skor
4 = Baik, jika jumlah anak yang terlibat 70% - 89%
Skor
3 = Sedang, jika jumlah anak yang terlibat 50% - 69%
Skor
2 = Kurang, jika jumlah anak yang terlibat 30% - 49%
Skor
1 = Jelek, jika jumlah anak yang terlibat 29% - 0%
4.
Instrument wawancara
Wawancara
bertujuan untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan pembelajaran
menulis puisi dengan menggunakan pembelajaran quantum. Wawancara tersebut
dilakukan di luar proses pembelajaran dengan teknik Tanya jawab. Dalam wawancara
tersebut mengungkapakan beberapa aspek, yaitu: (1) kesan siswa terhadap
pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan model pembelajaran quantum, (2)
minat siswa terhadap pembelajaran menulis puisi, (3) kesulitan apa yang dialami
siswa pada saat pembelajaran menulis puisi,(4) pendapat siswa mengenai
keuntungan pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan model pembelajaran
quantum, (5) saran siswa terhadap pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan
model pembelajaran quantum.
E.
Jenis
data
1.
Data kuantitatif yaitu hasil belajar
siswa yaitu hasil tes akhir pembelajaran setiap siklus
2.
Data kualitatif yaitu diperoleh dari
penelitian ini yaitu hasil observasi dan wawancara dari setiap siklus.
F.
Teknik
Analisis Data
1.
Teknik kuantitatif
Data
kuantitatif dianalisis deskriptif, dengan langkah-langkah:
a. Menghitung
jumlah skor tiap siswa dan menentukan nilainya
b. Menhitung
jumlah nilai
c. Menghitung
rata-rata
d. Menghitung
nilai persentase ketuntasan belajar
2.
Teknik kualitatif
Teknik
kualitatif digunakan untuk menganalisis data yang sifatnya kualitatif, yaitu
data yang diperoleh dari hasil data nontes. Data kualitatif dalam penelitian
ini berasal dari observasi dan wawancara. Nalisis data dilakukan dengan
menelaah seluruh data nontes yang diperoleh.
a. Prosedur
Pengolahan Data
Data yang terkumpul diolah dengan
menggunakan format berikut :
Tabel 3
Format
Pengolahan Data dan Kriteria Hasil Tes Siswa
Prosedur pengolahan data meliputi
kegiatan sebagai berikut :
1) Menjumlahkan
seluruh hasil penskoran setiap aspek sesuai dengan kategori tes menggunakan
rumus :
2) Menghitung
nilai hasil tes dengan menggunakan rumus :
Nilai hasil tes X =
3) Menghitung
nilai rata-rata () dengan rumus :
rata-rata
4) Menghitung
presentase ketuntasan belajar pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) = 70,
dengan menggunakan rumus:
% Ketuntasan
5) Menghitung
jumlah perolehan (frekwensi) dari setiap aspek kriteria penilaian dan mengolah
data hasil penghitungan menjadi presentase jumlah dengan menggunakan rumus :
presentase =
b. Kriteria
Hasil tes Siswa
Menentukan
kriteria penilaian hasil tes ialah melalui cara mencocokan nilai hasil tes pada
kolom rentang pada asil tes dengan kriteria penilaian yang terdapat pada table
kriteria hasil tes.
Tabel 4
Kriteria Instrumen Hasil tes
Rentang Nilai
|
Kriteria Hasil Penilaian
|
90
– 100
|
Sangat
Kompeten (SK)
|
70
– 89
|
Kompeten
(K)
|
50
– 69
|
Cukup
Kompeten (CK)
|
30
– 49
|
Kurang
Kompeten (KK)
|
29
– 10
|
Sangat
Kurang Kompeten (SKK)
|
c. Interprestasi
Data
Dari hasil
penghitungan presentase ketuntasan, kemudian diklasifikasi sesuai table
Klasifikasi Interprestasi Tingkat Ketuntasan. (Aqib, 2009:41).
Tabel 5
Klasifikasi Interprestasi Ketuntasan
Belajar Siswa
Tingkat Keberhasilan
|
Interprestasi
|
>80%
|
Sangat
tinggi
|
60%
- 79%
|
Tinggi
|
40%
- 59%
|
Sedang
|
20%
- 39%
|
Rendah
|
<20%
|
Sangat
rendah
|
Demikian juga dari
hasil penghitungan persentase perolehan (frekuensi) dari setiap aspek, kemudian
diklasifikasi sesuai table Klasifikasi Interprestasi Hasil Penelitian untuk
memeberikan makna dari data hasil pengolahan dan kriteria peningkatan.
Tabel 6
Klasifikasi Interprestasi Hasil
Penelitian
Besar Presentase
|
Interprestasi
|
0%
|
Tidak
ada
|
1%
- 25%
|
Sebagian
kecil
|
26%
- 49%
|
Hamper
setengahnya
|
50%
|
Setengahnya
|
51%
- 75%
|
Sebagian
besar
|
76%
- 99%
|
Hamper
seluruhnya
|
100%
|
Seluruhnya
|
Hasil
perhitungan nilai siswa dari masing-masing tes ini kemudian dibandingkan, yaitu
antara pra siklus dengan siklus I dan antar siklus I dengan siklus II, dan
seterusnya. Hasil ini akan memberikan gambaran mengenai persentase peningkatan
kompetensi siswa dalam menulis puisi dengan menggunakan model pembelajaran quantum.
3.
Teknik Kualitatif
Teknik
kualitatif digunakan untuk menganalisis data yang sifatnya kualitatif, yaitu
data yang diperoleh dari hasil data nontes. Data kualitatif dalam penelitian
ini berasal dari hasil observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan
menelaah seluruh data nontes yang diperoleh. Data yang diperoleh dari hasil pra
siklus, siklus I dan siklus II dapat dibandingkan dengan caramelihat hasil tes
dan nontes sehingga dapat diketahui peningkatan perubahan perilakusiswa dalam
pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan model pembelajaran quantum.
a. Prosedur
Pengolahan Data
Prosedur pengolahan data meliputi
kegiatan sebagai berikut:
1) Menjumlahkan
seluruh hasil penskoran setiap butir dengan menggunakan rumus :
2) Menghitung
nilai hasil observasi menggunakan rumus :
nilai hasil pengamatan
b. Kriteria
dan Interprestasi Data Hasil Pengamatan
Menentukan
seluruh penilaian hasil pengamatan ialah melalui cara mencocokan nilai hasil
pengamatan dan kriteria penilaian yang terdapat pada Tabel Kriteria Penilaian
Hasil Pengamatan.
Tabel 7
Kriteria Penilaian Hasil Pengamatan
Rentang Skor
|
Kriteria Hasil Penilaian
|
90
– 100
|
Baik
Sekali
|
70
– 89
|
Baik
|
50
– 69
|
Cukup
|
30
– 49
|
Kurang
|
29
– 10
|
Kurang
Sekali
|
G.
Jadwal
Penelitian
Jadwal yang digunakan dalam penelitian ini adalah pada
kegiatan pembelajaran Bahasa
Indonesia tahun pelajaran 2013/2014 dengan waktu kurang lebih
selama tiga bulan . Adapun kegiatan-kegiatan yang
akan dilakukan
meliputi :
Tabel 8
Jadwal Penelitian
No
|
Kegiatan Penelitian
|
April
2014
|
Mei
2014
|
Juni
2014
|
|||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
||
1
|
Tahap Persiapan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
a.
Mengajukan Judul
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
b.
Mendapatkan SK Bimbingan
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
c.
Mengajukan Proposal Penelitian
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
d.
Mendapatkan Surat Izin Penelitian
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
2
|
Tahap Pelaksanaan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
a.
Penyusunan
Instrumen
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
b.
Uji
Instrumen
|
|
|
|
|
√
|
|
|
|
|
|
|
|
|
c.
Pelaksanaan
Penelitian
|
|
|
|
|
|
√
|
√
|
√
|
|
|
|
|
3
|
Tahap Pengolahan Data dan Penulisan Laporan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
a.
Pengolahan
Data
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
b.
Penyusunan
Skripsi
|
|
|
|
|
|
|
|
|
√
|
√
|
√
|
√
|
No Responses to "Skrpsi PTK terlengkap berkarakter, bab III"